MENANAM POHON DAN BERGOTONG ROYONG

Sebagai salah satu penguatan keperdulian anak-anak terhadap lingkungan, Sekolah Alternatif Pengembangan Karakter PONDOK PERADABAN juga mengajak anak untuk menanam pohon.

Kegiatan ini dilakukan secar bergantian dipekarang rumah anak-anak murid Sekolah Pengembangan Karakter.

Ikut Bergotong royong Memperbaiki jalan bersama orang tua murid.

SEMANGAT ANAK-ANAK DAN DINAMIKA PEMBELAJARAN

Kegiatan belajar dengan menggunakan metode dan media yang beragam membuat anak-anak murid sekolah alternatif PONDOK PERADABAN-LINGKARAN semakin bersemangat dalam mengikuti pembelajaran.

Adapun muatan materi yang diberikan meliputi:

1. Membangun rasa aman
2. Penghargaan diri dan orang lain
3. Menggali masalah internal dan eksternal
4. Konsep Diri
5. Adaptasi
6. Narasi Pribadi
7. Jam Pribadi
8. Maaf, tolong dan terimakasih
9. Kepemimpinan
10. Bersyukur
11. Merancang masa depan
12. Berjiwa besar
13. Menanam Rasa
14. Kepedulian sosial (kebersihan lingkungan, menjaga ekosistem, menanam)
15. Komunikasi efektif
16. Keorganisasian

Selain beberapa materi diatas, Sekolah Alternatif juga memberikan pendidikan seni yang terfokus pada kesenian tradisional seperti Tari dan musik tradisional, serta seni teater, keterampilan tangan/life skill yang memacu daya kreativitas anak seperti; membuat handicraft, re-use/recycle sampah non organik.

Penghargaan dari Bupati Deli Serdang Drs. H. Ashari Tambunan.

Mendapat Apresiasi dari Bupati Deli Serdang Drs. H. Ashari Tambunan, saat Pestival Kebudayaan Kabupaten Deli Serdang tahun 2014, dengan Prestasi Skenario/penulis garapan terbaik.

Bang Irwanto selaku kepala Sekolah Pengembangan Karakter dan Pimpinan LINGKARAN menerima Penghargaan Penulisan skenario terbaik 2014 - Deli Serdang.

Pelatihan "to Be Good Facilitator)

Bersama ConViS-Aceh Menyelenggarakan Pelatihan "To be Good Facilitator".
menguatkan jiwa kerelawanan para mahasiswa dengan memberikan penguatan sebagai seorang fasilitator anak.

Perform Anak-anak LASKAR LINGKARAN pada acara Pencanangan Tata Kota Ramah Anak bersama Kak Seto Muliadi dan Kak Erlinda (Sekjen KPAI), Lubuk Pakam, 24 Desember 2014 

LASKAR LINGKARAN perform "Silat Penyambutan" (melayu) saat Menyambut Kedatangan Kak Seto Muliadi memasuki gedung Seminar.

Foto Bersama Kak Erlinda (Sekjen KPAI)

Bersama Pak Ayub S.Sos, M.Si - Camat Pantai Labu

MENARI PERSEMBAHAN

Pendidikan Seni sebagai media pengembangan karakter

Meningkatkan rasa bangga para remaja dampingan LINGKARAN akan budaya sendiri melalui pelatihan dan perform tari tradisional melayu dan tari etnis lainnya. Selain itu, pendidikan seni yang disajikan juga merupakan media penyampaian materi-materi Pengembangan karakter, yang disusun secara sistematis mealui pendidikan seni musik juga seni tari.

Perform LASKAR LINGKARAN

Laskar Lingkaran(murid LINGKARAN angkatan I) andil dalam mengisi acara wisuda angkatan II dengan salah satunya membawakan tari tradisional batak "Sihutur Sanggul", serta tari tradisional dari Simalungun yang menceritakan kegembiraan masyarakat setelah panen padi.

Perform Tari Melayu

Tari Ganongan - Jawa